Wednesday 8 November 2017

November 08, 2017

Sebanyak 300 warga Toraja yang bermukim di Distrik Banti, Timika, Papua, dilaporkan disandera Orang Tak dikenal (OTK).
Informasi yang dihimpun Torajadaily.com dari salah satu warga, penyanderaan itu sudah terjadi dua minggu lamanya. Kini warga masih terkurung di dalam hutan.
“Semua Rumah dan fasilitas yang kami punya dirusak dan dibakar OTK,” kata Popy salah seorang sandera saat dihubungi Torajadaily.com, melalui telepon selularnya, Rabu, 8/11/2017 malam.
“Situasi sangat mencekam bagi yang disandera, Orang Tua, Anak anak sangat Ketakutan. Kami berharap bantuan,” jelas Popy.
Salah seorang tokoh masyarakat Toraja di Papua Benyamin Patondok, membenarkan peristiwa penyanderaan ini “Iya benar, 20 menit lalu saya sudah bicara melalui telpon dengan mereka. Saya rapat dulu ya, nanti kita komunikasi lagi,” singkat Bento sapaan akrab Benyamin melalui pesan WhatApps.
“Hal ini sy tanyakan langsung ke  adik Yusuf Sampetoding selaku Asop Kodam Cendrawasih, dan beliau sedang di lokasi persiapan pembebasan sandera,” Imbuh Hendrik Sampetoding.
Sementara itu Kasubdid Penmas Bidang Humas Polda Papua AKBP Suryadi Diaz belum merespon pesan yang dikirimkan redaksi Torajadaily.com. (*)
Sumber Torajadaily.com
Kristian parangka

0 komentar:

Post a Comment

Search This Blog

Info Peliputan Wa 082 393 293 308 (Kristian Parangka)

Kasus Pembunuhan Anak Kepada Orang Tua di Tanete Batu,Sumarorong, Kapolres Datangi TKP

jejaksulbar- MAMASA - Kapolres Mamasa Akbp Muhammad Amiruddin S.I.K beserta rombongan, Monitoring terhadap kasus pembunuhan pasutri oleh...